Maju terus….(iklan & brand), pantang mundur (gara2 resesi)!!!

brand_loveFiuuuhhh…akhirnya ada waktu sedikit untuk nulis di blog, kebetulan saya menemukan artikel menarik untuk dibahas tentang bagaimana iklan harus tetap bertahan untuk membangun brand sebuah produk di tengah krisis seperti sekarang ini.

Ya..ya..gak bisa disalahin juga sih, karena krisis global yg terjadi mengakibatkan setiap perusahaan berlomba-lomba memotong biaya iklan produknya, kenapa? Karena biaya iklan itu cukup mahal, dan ketika kita berbicara ingin menyelamatkan anggaran ketika terjadi resesi….maka setiap hal yang mengharuskan kita mengeluarkan dana sebesar xxx juga harus dipotong, dan ini merupakan cara termudah dan tercepat menyelamatkan anggaran dalam jangka pendek.

Apakah ini cara yang tepat? Ternyata tidak juga, kenapa?
maju terus…pantang mundur

EARTH HOUR 2009 Jakarta-Indonesia… join us. take action

earthDear Earth People,
Pada tanggal 31 Maret 2007, satu kota, bekerja sama dengan World wildlife fund mengambil tindakan untuk mengatasi global warming.
Earth hour 2007 telah mempersatukan orang-orang yang peduli akan masa depan bumi, mulai dari keluarga, pengusaha, tokoh masyarakat,
bahkan sampai artis-artis dunia ternama. 2.2 juta orang di Sydney mematikan lampu mereka selama 60 menit (1 jam).
Gerakan satu kota itu menangkap perhatian dunia dan menginspirasikan kota-kota besar lainnya untuk ikut berpartisipasi dalam EARTH HOUR ini
Dan pada tahun 2008, EARTH HOUR menjadi gerakan global.
EARTH HOUR 2008 mempersatukan 35 negara, dan hampir 400 kota besar di seluruh dunia. San Fransisco (USA), ROMA (Italy), New York (USA), Tel Aviv (Israel), Casey Station (Antartica) Christchurch (New Zealand), Toronto (Canada), Suva (Fiji), Phoenix (USA), Atlanta (USA), Manila (Philippines), Chicago (USA), dan Jutaan manusia dibelahan bumi lainnya ikut mendukung.
Pada 2007, diawali dari satu kota… dan di 2008 gerakan ini bertumbuh besar, menjadi global sampai didukung 50 juta orang diseluruh dunia.
Di amerika serikat sendiri hampir 36 juta orang mematikan lampu mereka selama 1 jam.

Untuk Planet kita tercinta

Tayang lagi…!!!(TVC berseri Pond’s)

ponds0011
*hiyyyaaaaa……ga tahannnnn!!!*…..mungkin itu perasaan yang muncul ketika lihat TVC berseri nya Pond’s…Pertama, saya memang lagi iseng coba untuk mengamati persaingan produk satu ini dengan produk kecantikan lainnya (Olay). *iseng amat yak??*

Kedua…saya coba menahan diri untuk tidak terlebih dulu membahas TVC berseri nya Pond’s terbarunya ini di blog saya, karena kurang motivasi buat ngebahasnya.

Ketiga dan yg paling membuat saya “gatel” adalah ketika iseng2 masuk ke blog nya mbae Chic dan saya membaca postingan tentang premier pemutaran iklan terbaru Pond’s tersebut…wahhhh..saya keduluan, tapi setidaknya ini memotivasi saya untuk memposting artikel tentang Pond’s

Tapi….yang pasti ini bukan masalah iri atau sebagainya…secara saya ini kalau ada di seminar atau diskusi lebih senang lihat pengisi acaranya daripada fokus ke materinya.!!!*dan yg penting makanannya huehehe…..*

Ok kembali ke topik pembahasan. Jadi, apakah Pond’s sedang ingin mengulang kesuksesannya lagi melalui TVC berserinya????
…kisah cinta ala Pond’s

Customer juga manusia…punya rasa punya hati!!

customerApa kabar semuanya…mau bagi2 cerita nih…!!! beberapa hari yang lalu saya akhirnya bisa lagi menghubungi teman dekat saya waktu kuliah, dalam kondisi yang sudah berbeda antara saya dengan beliau. Kok bisa beda?

Ya iya..saya dah lulus kuliah dan sudah kerja, my best friend satu itu masih kuliah dan tidak bekerja di perusahaan manapun. Saya tiap bulan masih nerima gaji dari perusahaan, sedangkan dia sudah bisa menggaji karyawannya. Kalau dipikir2 lebih hebat dia yah??? Good job my friend…ternyata dia sekarang sudah jadi pengusaha, ngakunya sih masih kecil2an..*gak apa2 bro kalau lihat semangat loe, gw yakin loe bisa sukses..Aminnn…*

Iseng2 saya tanya rahasia teman saya, kok bisa bisnis nya cepat berkembang, padahal dulu waktu sama2 kuliah saya suka ikut bantuin dia anterin barang naik motor bolak-balik karena gak ada kendaraan yg lebih besar, makan pinggir jalan, haha..hihi..sepanjang jalan, nunggu berjam2 barang pesenan kita, sampai di komplain sama langganan yg marah2 padahal dia junior kita di kampus…*beuh..ngajak perang bubat tuh adek kelas*

Jawabannya simpel, dia cuma bilang usahakan mempertahankan pelanggan (customer) yg lama, dan berusaha dapatkan yg baru. Intinya teman saya ini dasar pendidikannya memang sosial, jadi dia bilang lebih mudah membangun loyalitas pelanggannya dengan cara human touch…..karena dia sendiri mengaku gak paham dengan prinsip2 marketing.

Alhasil saya dapat gambaran, mungkin yang dipraktekan oleh kawan saya adalah sebagai berikut :
di click aja…jangan ragu!!